Dok: Rapat Terbatas Pembahasan Persiapan Workshop Kurikulum

Gorontalo, 6 Agustus 2025 – Fakultas Ilmu Sosial dan Program Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo (UNG) tengah mempersiapkan kegiatan penting berupa Workshop Kurikulum yang akan melibatkan tiga jenjang pendidikan Program Studi Administrasi Publik: Sarjana (S1), Magister (S2), dan Doktor (S3). Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung dalam waktu dekat sebagai bagian dari langkah strategis dalam pembaruan kurikulum berbasis Outcome-Based Education (OBE) serta Kampus Berdampak.

Persiapan workshop ini melibatkan koordinasi intensif antara ketiga pimpinan Program Studi, di masing-masing jenjang, tim penyusun kurikulum, dan para panitia yang telah dibentuk. Dalam rapat internal dan dilaksnakan terbatas digelar 5 Agustus 2025 di ruangan Prof. Dr. Asna Aneta, M.Si. Dalam penyampaiannya Koordinator Prodi S3 Dr. Yanti Aneta, S.Pd.,M.Si menekankan pentingnya penyelarasan antara kebutuhan dunia kerja, perkembangan ilmu administrasi publik kontemporer, dan visi misi institusi, sebagaimana kita pernah ikuti dalam setiap Kongres IAPA Pusat yang selalu diikuti.

Dalam kegiatan ini Pimpinan Jurusan telah mempercayakan Dr. Alexander Badjuka, S.Si, M.AP menjadi ketua panitia. “Workshop ini tidak hanya bersifat administratif, tetapi merupakan langkah akademik strategis untuk memastikan kurikulum kita mampu menjawab tantangan zaman dan menyiapkan lulusan yang adaptif, kritis, dan solutif,” ujar Dr. Alexander Badjuka, S.Si, M.AP. dalam pengantarnya.

Kegiatan workshop nantinya akan menghadirkan narasumber nasional sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Pengembangan Akademik dari DPP IAPA Pusat sekaligus sebagai Ketua LAMSPAK Prof. Dr. M.R. Khairul Muluk, S.Sos.,M.Si, para stakeholder, perwakilan pemerintah daerah, alumni, dan mitra pengguna lulusan. Akan dirancang pula difokuskan pada struktur kurikulum, capaian pembelajaran lulusan (CPL), integrasi kampus Berdampak serta sinergi antara riset, pengajaran, dan pengabdian masyarakat di tiap jenjang pendidikan.

Dalam tahap persiapan ini, masing-masing program studi telah diminta menyusun draft kurikulum terbaru yang mencerminkan kebutuhan kontekstual lokal dan nasional. Selain itu, forum ini juga diharapkan menjadi ruang evaluasi atas implementasi kurikulum sebelumnya, termasuk identifikasi kendala dalam penerapan program-program unggulan berbasis MBKM.

Workshop kurikulum ini akan menjadi tonggak penting dalam penguatan mutu pendidikan administrasi publik di UNG. Fakultas Ilmu Sosial menargetkan hasil workshop nantinya dapat segera diimplementasikan pada tahun ajaran mendatang untuk memastikan kesinambungan kualitas lulusan di semua jenjang pendidikan.